Labfit CS1232: Analisis Karbon dan Sulfur Lebih Cepat dan Akurat

Kadar karbon dan sulfur dalam suatu sampel organik umumnya ditentukan dengan tujuan agar dapat diketahui sifat dan jenis dari material organik tersebut. Sebagai contoh, batu bara adalah salah satu material organik yang umum dianalisis kadar karbon dan sulfurnya agar diketahui sifat dan jenis dari batu bara tersebut. Batubara menurut ASTM D-388 berdasarkan tingkat proses pembentukannya, dibagi atas beberapa kelas diantaranya Antrasit, Bituminus, Sub-Bituminus, dan Lignit, dimana nilai kandungan karbon tertambat terbesar yaitu 86% – 98% termasuk ke dalam kelas Antrasit (high rank coal). Selain nilai karbon, kandungan sulfur juga mempengaruhi kualitas dari batu bara. Sulfur dalam batu bara termasuk ke dalam kandungan yang tidak diinginkan karena mempengaruhi sifat-sifat pembakaran seperti menyebabkan slagging pada boiler hingga dampak lingkungan berupa emisi sulfur yang dapat menyebabkan hujan asam.

LABFIT CS-1232 Carbon Sulfur Analyzer didesain secara khusus sebagai instrumen analisis kandungan Karbon dan Sulfur dalam berbagai material organik, seperti sampel batu bara, kokas, bijih mineral, tanah dan tanaman, hingga hidrokarbon (oil/diesel). Prinsip kerja dari alat ini, telah memenuhi berbagai standar penentuan kadar karbon dan sulfur seperti contohnya ASTM D4329 method B, D5016, dan D5373 method B yang digunakan sebagai standar analisis sampel batu bara dan kokas.

Baca Lebih Lanjut : Labfit – Carbon Sulfur Analyzer – CS1232

Cara Kerja Labfit CS1232

Sampel yang telah ditimbang sebanyak 300-1000 mg kemudian dibakar pada furnace suhu tinggi (1350^oC) dengan adanya aliran oksigen. Kandungan karbon dan sulfur pada sampel akan teroksidasi menjadi karbon dioksida (CO₂) dan sulfur dioksida (SO₂) yang kemudian dialirkan menggunakan oksigen melalui drying agent Magnesium Perchlorate (Mg(ClO₄)₂) untuk menghilangkan moisture kemudian dialirkan menuju infrared cell (IR Detector) sehingga dapat dideteksi konsentrasi karbon sebagai karbon dioksida dan sulfur sebagai sulfur dioksida dalam sampel yang diuji.

Kelebihan LABFIT CS1232

LABFIT CS1232 adalah pilihan instrumen yang tepat sebagai solusi pengujian kadar karbon dan sulfur yang cepat, akurat, dan dapat diandalkan. Beberapa kelebihan yang diperoleh jika menggunakan LABFIT CS1232 diantaranya:

48 posisi sample changer yang memudahkan proses analisis terutama jika sampel yang diuji jumlahnya banyak.
Desain sistem furnace (tungku) vertikal yang telah disesuaikan dengan sistem auto-loading sample, sehingga menyederhanakan proses dalam combustion system dan membuatnya lebih mudah dalam pembersihan dan perawatan.
Sistem Deteksi dengan Infrared yang lebih stabil dari tipe terdahulunya, cepat (up to 30% faster), dengan >10% peningkatan akurasi, selain itu memiliki desain yang sederhana sehingga lebih mudah perawatannya. Optical Design yang dimiliki oleh sistem LABFIT CS-1232 IR Detection juga mengurangi sinyal menjadi noise sehingga hasilnya lebih akurat
Dilengkapi dengan software yang user-friendly, cepat, dan tepat
Terdiri atas beberapa konfigurasi yang dapat dipilih sesuai kebutuhan, diantaranya:
1. CARBON & DUAL RANGE SULPHUR
2. CARBON & HIGH SULPHUR
3. DUAL RANGE SULPHUR
4. CARBON & LOW SULPHUR
5. CARBON ONLY
6. HIGH SULPHUR ONLY
7. LOW CARBON

Labfit Carbon Sulfur Analyzer CS1232 adalah pilihan ideal bagi perusahaan yang membutuhkan analisis karbon dan sulfur yang presisi. Alat ini tidak hanya membantu meningkatkan kualitas produk, tetapi juga berperan dalam upaya perlindungan lingkungan. Sebagai alat yang sangat canggih, Labfit Carbon Sulfur Analyzer CS1232 terus memberikan nilai tambah yang signifikan bagi industri modern.